Pages

Rabu, 27 April 2011

Aplikasi dan Infrastukture E-Commerce

1.Pengertian E-Payment

E-Payment suatu sistem menyediakan alat-alat untuk pembayaran jasa atau barang-barang yang dilakukan di internet. Didalam membandingkan dengan sistem pembayaran konvensional, pelanggan mengirimkan semua data terkait dengan pembayaran kepada pedagang yang dilakukan di internet dan tidak ada interaksi eksternal lebih lanjut antara pedagang dan pelanggan.
2.Sistem Pembayaran
Terdapat beberapa sistem pembayaran (E-Payment System) :
1.Micropayment
2.E-wallet
3.E-cash / Digital Cash
4.Credit Card, Smartcard
5.Electronik Bill Presentment and Payment
3.Keamanan Untuk E-Payment
Untuk menjaga keamanan pembayaran :
1.Public Key Infrastructure (PKI)
2.Public Key Encryption
3.Digital Signature
4.Certificate Digital
5.Secure Socket Layer (SSL)
6.Transport Layer Security (TLS)
7.Secure Electronic Transsaction (SET)

Public Key Infrastructure (PKI)
E-payment sistem secara khas modelnya tipikalnya seperti sistem Public Key Infrastructure (PKI) . suatu PKI (public key infrastructure) memungkinkan para pemakai yang pada dasarnya tidak aman didalam jaringan public seperti internet,maka dengan Public Key Infrastructure akan merasa aman dan secara pribadi menukar uang dan data melalui penggunaan suatu public. Infrastrukture kunci public menyediakan suatu sertifikat digital yang dapat mengidentifikasi perorangan atau suatu directori jasa dan organisasi yang dapat menyimpan dan manakala diperlukan untuk menarik kembali sertifikat tersebut.

Public Key Encryption
Suatu proses pengkodean data mentah menjadi data tersamar yang dikirimkan oleh pengirim yang dapat disampaikan oleh penerima dengan aman dengan teknik pemetaan tertentu. Kriteria keamanan yang dipergunakan dalam kriptography adalah
1.Kerahasiaan ( Confidentiality)
2.Otensitas ( Authenticity)
3.Integritas ( Integrity)
4.Tidak dapat disangkal
Jenis kriptographi yang paling umum digunakan adalah Algoritma Simetris ( Symmetric Algorithm ).

Public Key Algorithm
Algoritma Kunci Publik ( Publik Key Algorithm) disebut juga dengan algoritma asimetris (Asymmetric Algorithm) yaitu algoritma yang menggunakan kunci yang berbeda pada saat melakukan enkripsi dan melakukan deskripsi.

Sertifikat Digital
Sertifikat Otomatis merupakan pihak ke-tiga yang bisa dipercaya (Trust Thrid Party / TTP). Sertifikat Otoritas yang akan menghubungkan kunci dengan pemiliknya. TTP ini akan menerbitkan sertifikat yang berisi identitas seseorang dan juga kunci privat dari orang tersebut.

Tanda Tangan Digital
Tanda tangan digital merupakan tanda tangan yang dibuat secara elektronik dengan jaminan yang lebih terhadap keamanan data dan keaslian data, baik jaminan tentang identitas pengirim dan kebenaran dari data atau paket data tersebut. Pembuatan tanda tangan digital dengan menggunakan Algoritma KuncPublik banyak metode yang bisa digunakan diantaranya RSA yang menggunakan kunci-privat atau kunci-publik untuk melakukan enkripsi.

Secure Socket Layer
Secure Socket Layer (SSL) merupakan suatu protocol yang membuat sebuah pipa pelindung antara browser cardholder dengan merchant, sehingga pembajak atau penyerang tidak dapat menyadap atau membajak informasi yang mengalir pada pipa tersebut. Pada penggunaannya SSL digunakan bersamaan dengan protocol lain, seperti HTTP (Hyper Text Transfer Protocol) dan Sertificate Autority

Transport Layer Security (TLS)
Transport Layer Security (TLS) adalah protocol cryptographic yang menyediakan keamanan komunikasi pada internet seperti e-mail, internet faxing dan perpindahan data lain.

Secure Electronic Transaction (SET)
SET merupakan suatu proses dimana saat sang pemegang kartu kredit akan membayar belanjaannya di website merchant, pemegang kartu akan memasukan “surat perintah pembayaran” dan informasi kartu kreditnya di dalam sebuah amplop digital yang hanya bisa dibuka oleh payment gateway. Amplop tersebut beserta “surat pemesanan barang”dikirim ke merchant. Merchant akan memproses “surat pemesanan barang” serta mengirimkan amplop digital tersebut kepada payment gateway yang akan melakukan otoritasi. Payment gateway melakukan otoritasi dan jika disetujui akan mengirimkan kode otoritasi kepada merchant. Merchant kemudian mengirimkan barang tersebut kepada pemegang kartu kredit.



Membangun Aplikasi dan Infrastukture E-Commerce
Pembahasan :
1.Membangun Aplikasi e-Commerce
2.Membangun Infrastruktur E-Commerce
1.Membangun Aplikasi E-Commerce
Beberapa hal yang perlu diperhatikan perusahaan didalam membangun aplikasi e-commerce :
1.Mendaftarkan diri sebagai internet Merchant Account.
2.Web Hosting
3.Memperoleh sertifikat Digital dari lembaga Verisgn.
4.Mencari provider yang menyediakan transaksi online.
5.Membuat / membeli software ecommerce.
Beberapa Tips didalam membangun aplikasi e-commerce sbb :
1.Gunakan Design Yang Baik.
2.Daftarkan website anda ke search engine.
3.Buat Banner dan taruh pada web site 2 yg terkenal.
4.Taruhlah URL web site anda pada signatureemail anda.
5.Promosikan website anda.
6.Hindari Spamming.
7.Ciptakan hubungan link timbal dengan perusahaan sejenis.
8.Perhitungkan segala kemungkinan website rival sejenis.
2. Membangun Infrastruktur E-Commerce berikut infrestruktur didalam membangun aplikasi e-commerce :
1.Infrastruktur Teknologi Informasi, yaitu : internet , Ekstranet, Intranet.
2.Directory service. (Pelaku bisnis dan pengguna (end user ), salah satu jenis adalah DNS (domain Name Service)
3.Interface, (suatu sistem koneksi dan interaksi antara hardware, software dan user.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More